Wednesday, April 25, 2018

Rahasia jitu closhing prosfek

Rahasia jitu closhing prosfek - Prospek bergabung tidak selalu karena alasan kesehatan atau peluang bisnis. Banyak motif-motif lain. Bahkan ada yang bergabung karena mimpi. Karena itu kita bisa memperluas sharing manfaat-manfaat yang bisa di dapat dari bisnis ini. Mungkin prospek bisa menemukan sesuatu yang menjadi bagian dari ’impian’nya. (Sebaiknya Anda telah membaca buku Bussines School : For People Who Like Helping The People). Misalnya :



  • Bisnis ini bisa menjadi sarana bagi kita untuk menolong banyak orang. Baik pembiayaan kesehatan yang jauh lebih murah daripada medis atau memberikan jalan bagi para pengangguran yang frustasi dengan sempitnya lapangan kerja. 
  • Di bisnis ini kita akan mendapatkan proses pengembangan diri yang luar biasa dengan biaya sangat murah dan bimbingan upline gratis. Kalau kita mengikuti kursus pengembangan diri, biayanya sangat mahal karena biasanya hanya diikuti oleh kalangan menengah ke atas. 
  • Bisnis ini akan memberikan kita relasi tak terbatas dengan latar belakang yang sangat beragam. Kita akan menemukan orang-orang yang bisa membantu kita sesuai dengan keahlian mereka, dalam bidang kehidupan lain selain pengembangan bisnis ini. 
  • Bisnis ini memberikan banyak pelajaran berharga bagi pengembangan kepemimpinan. Diajarkan langsung oleh para pemimpim yang berhasil, dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Suatu karakter diri yang membantu kita sukses dalam bidang hidup lainnya. 
  • Dsb
Dream Building

Rahasia jitu closhing prosfek Hal sangat penting yang tidak boleh Anda lupakan adalah membangun impian, karena sebagian besar orang tidak memiliki impian masa depannya. Anda bisa lakukan dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan yang hanya butuh jawaban “ya”. Mengapa bukan pertanyaan terbuka? Karena pertanyaan terbuka membuat pembicaraan bisa melebar diluar kendali Anda. Bayangkan jika Anda bertanya,”Bagaimana pendapat Bapak terhadap bisnis ini?”. Jawabannya susah diperkirakan bukan ?

Bagaimana kalau Anda memberikan pertanyaan seperti ini :


  • Bisnis ini bisa diwariskan, saya yakin Bapak senang bisa memastikan masa depan bagi anak-anak Bapak. Betul khan Pak ?
  • Jika 2-3 tahun dari sekarang, Ibu bisa membuat panti asuhan untuk anak-anak keluarga atau sahabat ibu yang tidak beruntung. Ibu bahagia khan ?
  • Jika Anda lulus kuliah dan sudah memiliki penghasilan sendiri puluhan juta, Apakah membanggakan buat Anda ?
  • Jika 3 tahun yang akan datang, penghasilan Anda naik 10 X lipat, apakah bisnis ini layak dijalankan ?
  • Jika Bapak meraih reward mobil, Bapak pilih warna apa?
Pilih pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan hal-hal penting dalam hidup prospek. Dream building sangat bagus disampaikan setelah marketing plan.

Untuk sebagian prospek yang Anda kenal sangat dekat dan sering bergaul, sebaiknya Anda tidak perlu basa-basi. Anda bisa langsung tunjukkan antusiasme yang menggebu-gebu terhadap bisnis ini dan langsung presentasi. Sikap Anda to the point akan lebih dihargai daripada jika Anda berbasa basi. Dengan to the point, prospek akan menangkap pesan informasi Anda sangat luar biasa sehingga Anda tidak ingin menunda menyampaikannya. Sebaliknya jika Anda basa-basi apalagi terlalu panjang, sahabat Anda akan menangkap kesan, Anda menyembunyikan sesuatu atau Anda akan menyampaikan sesuatu yang Anda sendiri tidak yakini. Baca juga Rahasia membangun bisnis jaring

Nah untuk prospek yang intensitas hubungan Anda tidak terlalu sering, Anda memang harus basa-basi supaya prospek tidak ’kaget’. Apalagi seringkali presentasi one on one tidak direncanakan. Tiba-tiba ketemu teman di bus, di pesawat dsb. Kita harus ’menggiring’ pembicaraan ke tema yang bisa nyambung dengan presentasi bisnis ini. Anda bisa ngobrol lepas apa saja tetapi jangan sampai kita yang lebih banyak bicara. Pandailah bertanya tema-tema yang disenangi atau sesuatu yang dibanggakan prospek. Ini untuk menciptakan suasana feel good . Kalau suasana sudah terasa menyenangkan untuk prospek, Anda lebih mudah untuk menyampaikan informasi.


Bagaimana kalau tidak terbangun suasana yang nyaman dan menyenangkan?

Sebaiknya Anda cukup menyampaikan, ada hal yang sangat penting yang Anda ingin bicarakan dengannya. Selanjutnya membuat janji temu di lain waktu.

Rahasia jitu closhing prosfek Kadang-kadang ada orang join sebelum dipresentasi hanya karena senang ngobrol dengan Anda. Saya punya cerita, suatu kali membantu jaringan presentasi ke seorang tokoh yang berasal dari Madura. Katanya sudah beberapa distributor lain presentasi dan follow up tapi tidak pernah tergerak hatinya meskipun beliau dan istri punya keluhan kesehatan. Setelah sampai dirumahnya, ternyata banyak sekali atribut-atribut NU di ruang tamu. Ada di kalender, jam dinding, foto yang dipajang dsb. Langsung aja saya ngobrol tentang NU dan menceritakan keluarga-keluarga saya yang juga NU. Wah, beliau sangat antusias tak terasa sudah lebih 30 menit. Akhirnya beliau sendiri yang tanya,”Ngomong-ngomong soal bisnis ini, menurut adik gimana?” Saya cuman bilang ”Sebaiknya segera bergabung Pak, biar bapak dan ibu sehat”. Tanpa ba bi bu, langsung closing. Luar biasa..!!

Bagaimana menciptakan feel good dan pendekatan lain ke prospek, sangat bagus jika Anda mendengarkan Audio CD Tung Desem Waringin yang berjudul Sales Magic. Anda bisa mendapatkannya secara gratis jika membeli buku Financial Revolution. Ibarat siaran televisi, stasiun tv dan tv anda haruslah pada frekwensi yang sama. Jika beda frekwensi, sehebat apapun kualitas pemancar siaran, tidak akan bisa muncul di layar tv Anda. Audio CD ini akan mengajarkan bagaimana caranya frekwensi kita sama dengan frekwensi prospek.

  • Lebih Pandai Mendengarkaran Daripada Bica
Ini sesi yang sangat sulit diterapkan Saat one on one orang membutuhkan perhatian lebih dibandingkan jika bersama banyak orang. Karena itu dibutuhkan ketrampilan yang lebih tinggi untuk memahami karakter prospek. Kalau kita terlalu banyak bicara, apa yang bisa kita pahami dari seorang prospek? Kepandaian bertanya dan mendengarkan akan membuat kita memahami banyak hal tentang prospek dan menemukan pendekatan yang tepat untuk presentasi. Kita harus menggali masalah-masalah yang dihadapi oleh prospek khususnya yang berkaitan dengan kesehatan dan pekerjaan.


Banyak distributor yang mempersiapkan terlalu banyak informasi. Begitu ketemu kuping nganggur, langsung diberondong. Bahkan saya pernah menemukan distributor yang memberikan informasi sampai 3 jam lebih tanpa memberi kesempatan orang bicara.. Dalam beberapa kasus, distributor menemukan kenalan baru dan langsung membanjirinya dengan materi presentasi. Sebagian besar prospek akan jenuh. Kalau sudah bad mood begini, tipis sekali peluang untuk membuat mereka tertarik dan bergabung.

Sehebat apapun materi presentasi Anda, selama Anda yang menguasai tema pembicaraan, prospek akan cenderung bersiaga untuk menolak Anda. Karena tema-tema itu menarik untuk Anda tapi tidak untuk Dia. Dia juga butuh penghargaan untuk ’menguasai’ tema pembicaraan dan mengharapkan Anda untuk menjadi pendengar. Karena itu tugas Anda adalah menciptakan tema pembicaraan yang disenanginya. Dengan keahlian bertanya Anda tinggal mengarahkan pembicaraan agar bisa ditumpangi oleh tawaran bisnis dan kesehatan yang ingin Anda sampaikan.

Tetapi awas, jangan bertanya kaku seperti seorang jaksa. Umumnya orang menyembunyikan masalah-masalah privacy. Seringkali, kita bisa menemukan masalah mereka justeru dengan memuji hal-hal yang terjadi pada mereka. Secara psikhologis, orang yang terus dipuji justeru akan mengimbangi kita dengan menunjukkan kelemahan-kelemahan mereka.

Misalnya Anda menemui kawan yang sebetulnya anda tahu penghasilannya pas-pasan. Anda bisa katakan,” Wah saya lihat sibuk sekali bekerja, perusahaannya saya dengar juga bagus sekali. Enak ya kerja disana”.Secara naluriah, umumnya mereka akan menjawab sebaliknya. “Yang enak khan boss. Kalau kita sich kerja dari dulu hasilnya begini-begini saja”. Nah, anda sudah menemukan satu kunci penting. Mungkin dia akan melanjutkan,” Mana bos saya orangnya suka marah lagi. Kurang target sedikit saja sudah marah-marah”. Dsb. Sepanjang dia masih mengeluh, dengarkan dengarkan dan dengarkan.

Rahasia jitu closhing prosfek Selanjutnya anda mulai bisa menanyakan apakah dia ingin berubah dari kondisinya yang sekarang. Apakah dia tertarik jika ada sebuah bisnis yang bisa dijalankan tanpa meninggalkan pekerjaan lama. Dst. Anda kini punya kesempatan untuk menjelaskan paradigma umum dan paradigma sukses dengan membangun asset. (Miliki dan baca buku The Cashflow Quadrant, karya Robert Kiyosaki). Jika ia mulai tertarik, Anda bisa mulai menjelaskan profile company Anda yang luar biasa. Kembangkan pembicaraan sesuai dinamika.

Ini contoh jika Anda menggunakan masalah kesejahteraan sebagai pintu masuk. Anda bisa mengembangkannya untuk kunci kesehatan jika prospek lebih tertarik membicarakan masalah kesehatan. Suatu kali saya mendatangi prospek yang punya penyakit asma. Begitu bertemu langsung saya bilang,”Bapak kelihatan segar sekali hari ini”. Langsung dia buka-bukaan,”Dari luar sih memang kelihatannya begitu, tapi saya punya penyakit ini tidak sembuh-sembuh dari dulu”. Nah khan, ternyata beliau mengaku bukan cuma punya satu penyakit. Orang yang seperti bapak ini banyak sekali, senang kalau menceritakan keluhan-keluhannya. Kalau Anda sudah mendengar dan memahaminya dengan baik, Anda bisa masuk untuk menawarkan solusi kepada prospek Anda. 
  • Presentasi Lengkap dan Ringkas
Setelah menemukan pintu masuk, Anda bisa mulai presentasi. Untuk presentasi yang dihadiri banyak orang seperti home meeting, presentasi sebaiknya sesuai standar karena tidak mungkin banyak orang punya keinginan yang sama. Tetapi untuk one on one, atau yang dipresentasi lebih dari 1 orang tetapi semuanya ingin tema yang sama, Anda bisa mulai dari tema yang diinginkan prospek. Jika prospek sedang fokus masalah kesehatan, Anda bisa mulai presentasi dari kesehatan. Demikian juga jika prospek sedang fokus pada bisnis.

Darimanapun Anda mulai, presentasi harus mengenalkan semua bagian presentasi meliputi company profile, produk, marketing plan dan langkah menuju sukses. Jika Anda hanya menjelaskan produk, Anda seperti seorang sales. Jika Anda hanya menjelaskan marketing plan saja, bisa memberi kesan tidak ada bedanya dengan money game. Jadi harus lengkap.

Rahasia jitu closhing prosfek Penjelasan lengkap bukan berarti panjang lebar. Anda jelaskan secukupnya, untuk informasi lebih detail Anda ajak menghadiri pertemuan presentasi yang terbuka untuk umum. Anda boleh selengkap mungkin jika memang di daerah prospek belum diselenggarakan pertemuan resmi.

Ada juga yang bertanya. ”Loh pak, nggak ke pertemuan khan nggak papa. Yang penting prospek mengerti dan join”. Banyak prospek sudah mengerti tetapi tidak yakin kepada diri sendiri. Di pertemuan, mereka akan melihat orang dari berbagai latar belakang ternyata bisa sukses di bisnis ini. Akan lebih mudah join jika mereka melihat kemiripan dengan orang-orang yang telah sukses.

Selain itu yang terpenting adalah membangun antusias dan mengajarkan sistem. Kalau prospek Anda bergabung tapi tidak memanfaatkan pertemuan, orang tersebut akan tergantung kepada Anda setiap kali mau presentasi. Jika terduplikasi, jaringan akan tergantung peran Anda. Tapi jika mereka memanfaatkan pertemuan, tanpa Anda, mereka akan tetap bisa menjalankan bisnis ini. Baca juga Rahasia membangun bisnis jaring

No comments:

Post a Comment